Pasien Non Covid-19 Diminta Jangan Takut Berobat

SAROLANGUN – Ditengah pandemi Coronavirus Disease (Covid-19), terjadi pengurangan jumlah kunjungan berobat di RSUD Prof DR HM Chatib Quzwain Sarolangun.

Melihat kondisi ini, Direktur RSUD Prof DR HM Chatib Quzwain dr Bambang Hermanto mengimbau, agar masyarakat yang saat ini menderita sakit untuk tidak takut berobat lantaran takut terpapar virus Corona.

Menurut Bambang, Ketatnya protokol kesehatan yang diterapkan pihak rumah sakit menjadi jaminan keselamatan bagi para pasien atau pengunjung non Covid-19.

“Jangan takut berobat. Ini malah berbahaya nanti jika penyakitnya dibiarkan atau berobat sendiri tanpa petunjuk kesehatan yang jelas. Untuk menjamin keselamatan pasien dan petugas terhadap penyebaran virus corona, kita menerapkan sistem pelayanan dan protokol kesehatan yang ketat. Jadi tidak usah takut,” terang dr Bambang, Senin (24/8).

Dijelaskannya, penyebaran virus Corona sedikit banyaknya memang memberikan dampak terhadap jumlah pengunjung. “Untuk itu kita ingin masyarakat mengetahui jika pelayanan antara pasien umum dan Covid-19 dilakukan secara terpisah dan ruangan terpisah. Dalam pelaksanaan teknisnya juga para petugas sudah menjalankan SOP penanganan Covid-19. Jadi masyarakat jangan salah berasumsi dan tidak usah takut,” paparnya.

“Pelayanan kesehatan bagi pasien umum tetap kita berikan secara optimal. Para pasien umum yang masuk juga kita minta menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Ini sebagai langkah antisipasi penyebatan virus Corona,” tambahnya.

Kendati demikian, kata Bambang, pihaknya tetap mengimbau agar para pasien, pengunjung dan masyarakat umum selalu menjaga kesehatan, daya tahan tubuh dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Ini mengingat di Kabupaten Sarolangun masih terdapat penyebatan virus Corona.

“Mudah-mudahan semuanya bisa kembali normal. Masyarakat tetap kita minta menggunakan masker, membiasakan cuci tangan, melakukan social distancing agar tetap aman dari bahaya Covid-19,” tuntasnya. (skm)