https://jambihariini.com/wp-content/uploads/2024/08/FB_IMG_1724245856055.jpg
SUNGAI PENUH – Guna memaksimalkan Penanganan Covid-19, beberapa daerah di Indonesia mulai menerapkan penjagaan yang ketat untuk akses keluar dan masuk. Akibatnya banyak warga Kota Sungai Penuh terutama Warga Kecamatan Koto Baru, Hamparan Rawang, dan Pesisir Bukit yang berprofesi sebagai pedagang keliling yang tersebar di Nusantara mengalami kesulitan untuk pulang ke kampung halaman.
Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang Pedagang Keliling yang saat ini berada di Jayapura Ardianto, akibat Covid-19 dirinya bersama rekan-rekannya saat ini dalam kondisi sulit, karena adanya pembatasan untuk keluar rumah.
“Kalau warga pribumi mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat, sementara kami para pedagang yang berasal dari Koto Baru dan Pesisir Bukit yang di rantau kesulitan untuk mendapatkan biaya hidup,” Kata Ardianto selaku yang dituakan oleh para pedagang asal Koto Baru dan Pesisir Bukit, Kota Sungai Penuh.
Maka untuk itu Ardianto dan para pedagang lainnya mengharapkan bantuan dan perhatian dari pemerintah Kota Sungai Penuh agar bisa bertahan hidup di Jayapura, Bumi Cendrawasih ini.
“Selain itu, kami juga minta perhatian dan bantuan kepada seluruh anggota dewan Kota Sungai Penuh, khususnya anggota dewan dari Dapil Koto Baru dan Pesisir Bukit. Tolong bantu kami disini yang sedang kesulitan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sungai Penuh, H. Fajran, SP., M.Si, menyampaikan bahwa untuk mengkondisikan kepulangan warga Sungai Penuh yang ada di luar daerah dan memberi bantuan perlu dilakukan koordinasi tentang keberadaan para pedagang berada di daerah mana saja. Untuk itu, dihimbau kepada Kepala Desa agar mendata warganya yang ada di luar daerah yang bekerja sebagai pedagang keliling.
“Untuk kepala Desa yang ada di Kota Sungai Penuh umumnya dan khususnya untuk Kecamatan Koto Baru, Hamparan Rawang dan Pesisir Bukit segera mendata warganya yang berada di luar daerah dan melaporkan kepada tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Sungai Penuh,” kata Ketua DPRD Kota Sungai Penuh Fajran, saat ditemui, Senin (13/4/2020).
Lebih lanjut Fajran menegaskan, kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh agar segera untuk berkoordinasi dengan kepala daerah, sesuai dengan tempat warga Kota Sungai Penuh berada tersebut, agar nantinya juga bisa membantu mereka diwabah Virus Covid-19 ini.
“Nanti kita bersama Pemerintah Kota akan berkoordinasi dengan Kepala Daerah dimana tempat warga kita berdagang tersebut. Dan untuk masyarakat yang keluarganya berada di luar daerah juga kami harap melaporkan langsung ke kades atau langsung dengan saya,” tutup Fajran. (Adv/hdp)