Warga Kerinci Semurup Yang Hilang di Temukan Dalam Kondisi Selamat

JAMBIHARIINI,KERINCI – Dua orang kakak beradik Taherman (60) dan Bustami (56), warga Semurup, Kecamatan Air Hangat Barat, Kabupaten Kerinci yang dilaporkan hilang di kawasan hutan Masgo, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, akhirnya ditemukan, Jumat (8/9/2023).

Kakak beradik itu ditemukan oleh masyarakat yang ikut melakukan pencarian di Daerah Sungai Manyang, Masgo, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci.

Camat Gunung Raya, Novirman dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan perkembangan terakhir pencarian orang hilang di Desa Masgo korban atas nama Tahirman dan Bustamin telah ditemukan dalam keadaan selamat di daerah Sungai Mayang, Desa Masgo.

“Kita bersama Basarnas, BPBD , TRC , Kecamatan dan relawan menuju lokasi diketemukan untuk melakukan evakuasi,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga sudah mengerahkan Ambulan dan Tim medis ke lokasi terdekat. “Kita sudah melaporkan ke pak Bupati terkait sudah ditemukan dua orang warga Semurup yang sempat dinyatakan hilang ini,” sebutnya.

Komandan Pos SAR Kerinci, Bamban Hermawan, dikonfirmasi mengakui bahwa Dua warga tersebut ditemukan di daerah Sungai Mayang didalam hutan wilayah Masgo, Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. “Ditemukan di daerah Sungai Mayang,” bebernya.

Diakuinya, bahwa Dua warga yang hilang tersebut ditemukan oleh masyarakat yang sedang mancing di Sungai Mayang yang berjarak 7 Kilo dari Masgo. “Alhamdulillah sudah ditemukan jam 8 Pagi tadi dalam keadaan selamat, saat ini dalam proses perjalanan ke posko di Masgo,” ungkapnya.

Kondisinya saat ini sambung Bambang, dalam kondisi sehat, dikarenakan masih bisa berjalan saat proses perjalanan pulang menuju posko. “Saat ini, sedang dilakukan pemeriksaan oleh petugas Kesehatan dari Puskesmas,” bebernya.

Untuk diketahui, sebelumnya Taherman (60) dan Bustami (56), yang merupakan kakak beradik ini dilaporkan hilang saat pergi memikat burung ke hutan Masgo pada Minggu (3/9/2023), dan sampai Jum’at pagi belum kembali ke rumah.

Warga mendapatkan informasi tersebut pertama kali dari pihak keluarga, karena keduanya tidak kunjung pulang.

Setelah mendapat kabar, warga langsung melakukan upaya pencarian hingga Jum’at (8/9) pagi. (Ham)